Kabur Aja Dulu, Persiapkan Diri dengan Tes Bahasa Inggris untuk Peluang Global

Pernah gak sih kamu merasa penasaran dengan kesuksesan Maudy Ayunda yang kuliah di luar negeri atau ingin bekerja di perusahaan internasional seperti Google atau Apple? Terbayang gak kalau kamu bisa menggapai kesempatan yang sama? Saat ini, banyak orang yang mulai berpikir untuk kuliah atau bekerja di luar negeri karena peluang yang lebih cemerlang di sana. Fenomena #KaburAjaDulu ramai di sosial media menggambarkan tren ini, di mana banyak yang merasa bahwa peluang karir dan pendidikan di luar negeri jauh lebih baik daripada di Indonesia. Namun, untuk bisa mewujudkan impian tersebut, ada satu syarat yang tak bisa dilewatkan: kemampuan bahasa Inggris yang memadai.

Jadi, bagaimana caranya supaya bisa “kabur” dengan mulus? Salah satu cara yang paling penting adalah dengan mengikuti tes kemampuan bahasa Inggris yang diakui secara internasional. Beberapa tes yang paling umum adalah TOEFL, IELTS, TOEIC, Duolingo English Test (DET), dan SEPT. Tes-tes ini tidak hanya menjadi syarat untuk masuk ke universitas internasional, tetapi juga kunci untuk mendapatkan beasiswa luar negeri. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci mengenai setiap tes bahasa Inggris tersebut, mulai dari tujuan, kelebihan, hingga tips untuk meraih skor tinggi. Yuk, kita bahas bersama!

TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah tes yang paling sering digunakan untuk melamar ke universitas-universitas di Amerika Serikat dan Kanada. Tes ini mengukur kemampuan bahasa Inggris di empat aspek: mendengarkan, membaca, berbicara, dan menulis. Banyak universitas top, seperti Harvard, MIT, dan Stanford, mensyaratkan TOEFL sebagai bagian dari proses seleksi, begitu pula dengan beasiswa bergengsi seperti Fulbright dan LPDP.

Untuk mendapatkan skor tinggi dalam tes TOEFL, kamu perlu memahami struktur soal dan berlatih mengerjakan soal-soal yang berfokus pada keempat kemampuan tersebut. Perbanyak mendengarkan materi dalam bahasa Inggris, seperti podcast atau video TED Talks, untuk meningkatkan kemampuan mendengarkan. Sering-seringlah membaca artikel atau buku berbahasa Inggris untuk memperluas kosakata dan meningkatkan kecepatan membaca. Untuk bagian berbicara, latihan berbicara dengan teman atau tutor bahasa Inggris bisa sangat membantu. Jangan lupa juga untuk melatih kemampuan menulis dengan membuat esai dalam bahasa Inggris tentang berbagai topik.

Biaya tes TOEFL berkisar antara USD 180 hingga USD 300, tergantung negara tempat kamu melaksanakan tes. Ini bisa menjadi biaya yang cukup besar, jadi pastikan kamu sudah siap dengan latihan yang maksimal untuk mendapatkan hasil terbaik.

Contoh Soal TOEFL:

Listening Section
 Contoh percakapan:
 "A: I heard that the project deadline has been extended.
 B: Yes, it’s now next Friday. That gives us some extra time to finish it."

Soal: What is the new deadline for the project?
 a) This Friday
 b) Next Friday
 c) Tomorrow
 d) Last Friday

Jawaban: b) Next Friday

IELTS (International English Language Testing System) adalah tes yang digunakan untuk mendaftar di universitas di Inggris, Australia, dan negara-negara Eropa lainnya. IELTS tersedia dalam dua jenis: Academic dan General Training. Versi Academic lebih berfokus pada studi akademik, sedangkan General Training digunakan untuk keperluan pekerjaan atau migrasi. Sama halnya TOEFL, IELTS mengukur empat kemampuan bahasa: mendengarkan, membaca, berbicara, dan menulis.

Agar sukses di IELTS, kamu perlu berlatih soal-soal berbicara dan menulis, dua bagian yang sering menjadi tantangan. Di bagian Speaking, coba berbicara dengan lancar tanpa terlalu banyak berhenti. Latihan menulis esai dalam waktu terbatas juga akan sangat membantu agar kamu bisa menyelesaikan tugas menulis dalam waktu yang ditentukan. Jangan lupa berlatih mendengarkan dengan mendengarkan podcast atau menonton film berbahasa Inggris tanpa subtitle.

Biaya tes IELTS di Indonesia biasanya berkisar antara Rp2.500.000 hingga Rp3.000.000. Harga ini tergantung pada lokasi dan tempat tes yang kamu pilih.

Contoh Soal IELTS:

Speaking Section
 Contoh soal:
 "Describe a book that you recently read. Explain why you liked it or did not like it."

Tips: Cobalah untuk berbicara dengan percaya diri, berbicara tentang detail spesifik dari buku tersebut, seperti tema, karakter, dan alur cerita.

Reading Section
Contoh soal:
"Renewable energy sources, such as solar and wind power, are becoming more widely adopted as they provide sustainable alternatives to fossil fuels. This transition is essential for reducing carbon emissions and combating climate change."

Soal: What is the main reason for the adoption of renewable energy?
 a) Cost-effectiveness
 b) To reduce carbon emissions
 c) To create jobs
 d) To increase energy production

Jawaban: b) To reduce carbon emissions

TOEIC (Test of English for International Communication) adalah tes yang dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris yang diperlukan dalam lingkungan kerja internasional. Tes ini menguji dua kemampuan utama: mendengarkan dan membaca. Banyak perusahaan internasional, seperti Microsoft dan Toyota, menggunakan TOEIC untuk menilai kemampuan bahasa Inggris calon karyawan mereka.

Berlatih dengan soal-soal TOEIC yang berfokus pada konteks profesional sangat penting. Kamu bisa mencari bahan latihan yang berhubungan dengan komunikasi bisnis atau pertemuan kerja, karena ini akan lebih sering muncul dalam soal TOEIC.

Biaya tes TOEIC umumnya berkisar antara USD 85 hingga USD 150, tergantung lokasi tes.

Contoh Soal TOEIC:

Listening Section
 Contoh percakapan:
 "A: Have you finished the report?
 B: Not yet. I still need to add the final summary. I’ll email it to you by 3 PM today."

Soal: What will the speaker do by 3 PM?
 a) Finish the report
 b) Email the report
 c) Write the final summary
 d) Discuss the report

Jawaban: b) Email the report

Duolingo English Test (DET) adalah tes bahasa Inggris yang lebih praktis dan terjangkau, serta bisa dilakukan dari rumah. Tes ini semakin populer karena fleksibilitasnya dan banyak universitas di seluruh dunia yang menerima hasil tes ini.

Tes ini dapat dilakukan di rumah. Oleh karena itu, pastikan kamu memiliki koneksi internet yang stabil. Berlatih berbicara dalam bahasa Inggris akan sangat membantu, karena bagian Speaking menjadi fokus utama dalam tes ini. Kamu juga bisa menggunakan aplikasi Duolingo untuk berlatih secara rutin.

Biaya tes Duolingo adalah USD 49, yang jauh lebih murah dibandingkan tes lain.

Contoh Soal Duolingo:

Listening Section
Contoh soal:
Kamu akan mendengarkan sebuah kalimat dan diminta untuk mengetikkan apa yang kamu dengar.
Kalimat yang mungkin muncul: "The weather today is extremely hot, so don't forget to wear sunscreen."

Jawaban: The weather today is extremely hot, so don't forget to wear sunscreen.

Reading Section
Contoh soal:
Kamu akan diberikan kalimat dengan satu kata yang hilang dan harus memilih kata yang tepat untuk melengkapinya.
 "She forgot to bring her ________ to the meeting."
 a) books
 b) chair
 c) notebook
 d) umbrella

Jawaban: c) notebook

Universitas Singaperbangsa Karawang juga memiliki tes kemampuan bahasa Inggris sendiri, yaitu Singaperbangsa English Proficiency Test (SEPT), yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris mahasiswa. Meskipun belum seterkenal TOEFL atau IELTS, SEPT menjadi standar penting bagi mahasiswa universitas ini, terutama sebagai syarat mengikuti sidang akhir. 

Contoh Soal SEPT:

Reading Section
Contoh soal:
"Despite the increasing reliance on digital technologies, traditional face-to-face communication remains crucial in many professional settings. Strong interpersonal skills continue to be valued by employers."

Soal: What does the passage suggest about face-to-face communication?
 a) It is no longer necessary.
 b) It is still important in many professions.
c) It is being replaced by digital communication.
d) It is valued less than digital communication.

Jawaban: b) It is still important in many professions.

Tes bahasa Inggris adalah langkah penting untuk meraih peluang internasional, baik itu untuk studi lanjut maupun karier global. Banyak beasiswa luar negeri yang memerlukan hasil tes bahasa Inggris seperti TOEFL, IELTS, atau Duolingo. Jika kamu mempersiapkan diri dengan baik dan memilih tes yang sesuai dengan tujuan, kamu akan semakin siap untuk mewujudkan impian kuliah atau bekerja di luar negeri. Untuk info lebih lanjut tentang beasiswa populer, tunggu artikel kami berikutnya!

Referensi
British Council. (2024). Take IELTS with the British Council. Diakses dari https://www.ielts.org

Cambridge University Press. (2023). Cambridge IELTS 17 Academic with Answers.
Duolingo. (2024). Duolingo English Test. Diakses dari https://englishtest.duolingo.com

Educational Testing Service. (2022). The Official Guide to the TOEFL iBT Test (edisi ke-6).

Educational Testing Service. (2024). TOEFL iBT Test. Diakses dari https://www.ets.org/toefl

Educational Testing Service. (2024). TOEIC Test. Diakses dari https://www.ets.org/toeic

Pallotti, G. (2022). The Ultimate Guide to the Duolingo English Test. Amazon Kindle.
Universitas Singaperbangsa Karawang. (2024). SEPT (Singaperbangsa English Proficiency Test). Diakses dari https://unsika.ac.id

Penulis: Aulia Syahda Nurzakiah
Desainer: Lurry Puspa Kinasih