Peringati Hari Hak Asasi Manusia Internasional, Mahasiswa PJKR Angkatan 2020 Adakan Nobar dan Diskusi Film Dokumenter "Nisan Tanpa Keadilan"

Redaksi
Berita
15 Dec 2023
Thumbnail Artikel Peringati Hari Hak Asasi Manusia Internasional, Mahasiswa PJKR Angkatan 2020 Adakan Nobar dan Diskusi Film Dokumenter "Nisan Tanpa Keadilan"
Mahasiswa Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) angkatan 2020 mengadakan acara nonton bareng dan diskusi film “Nisan Tanpa Keadilan” pada Senin, (11/12/2023) bertempat di depan Gedung 0104 Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika). 

Acara ini diadakan dalam rangka peringatan Hari Hak Asasi Manusia Internasional Ke-75 Tahun yang jatuh pada 10 Desember 2023. “Karena memang ini merupakan salah satu refleksi dari kemarin, tanggal 10 Desember Hari HAM Internasional. Kita refleksi dari situ dan untuk acara ini sebenarnya ini baru pertama kali diadakan,” ungkap Opan Sopandi salah satu panitia pelaksana saat diwawancarai secara langsung, Senin (11/12/2023).

Sesi Nonton Bareng Film Dokumenter Tragedi Kanjuruhan "Nisan Tanpa Keadilan" Senin, (11/12/2023).

Selain itu, alasan dipilihnya film dokumenter Tragedi Kanjuruhan "Nisan Tanpa Keadilan" ini adalah karena keadilan yang tidak kunjung didapatkan oleh korban dan keluarga korban. “Untuk latar belakangnya sendiri kenapa kita adain nobar ini yang pertama, karena ini kan salah satu kejadian atau peristiwa bahwasanya olahraga sepak bola dan yang kedua itu, kita melihat dari pandangan mungkin hukum terus juga HAM. Apalagi kan karena adanya ketidakadilan gitu yang dirasa memang benar-benar ya untuk korban sendiri dan keluarga korban itu benar-benar enggak adil," tambahnya. 

Acara diawali dengan nonton bareng film dokumenter "Nisan Tanpa Keadilan" produksi Watchdoc Documentary kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi yang diisi oleh moderator, Adit sebagai perwakilan Aksi Kamisan Karawang, Gema perwakilan JekKampus Unsika, M. Raja Bani perwakilan Vicking Unsika, dan Jul perwakilan dari Aremania Karawang.

Sesi Diskusi Bersama Senin, (11/12/2023)

NoBar dan diskusi film ini mendapatkan respon positif dari berbagai peserta yang hadir. Dengan acara yang baru pertama kali diadakan, Opan merasa antusiasme dari peserta sudah cukup baik. 

"Acaranya ternyata ini juga penting untuk dibahas gitu. Apalagi kita, misalkan dari posisi mahasiswa, dari sudut pandang mahasiswa ini sangat penting dan di sini juga tadi kan banyak diskusi, terus itu jadi terlihat lebih kritikus lagi terhadap kejadian-kejadian gitu. Harapan kedepannya mudah-mudahan banyak partisipan yang berpartisipasi di acara seperti ini," ujar Siti Nurani mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) angkatan 2021 selaku peserta saat diwawancarai secara langsung, Senin (11/12/2023). 

Siti Fatmah mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Angkatan 2021 sebagai peserta yang menghadiri NoBar dan diskusi film juga menyampaikan harapannya. "Tadi sama ya harapannya banyak partisipan. Jangan mandang nggak ngerti ini mah tentang bola, apalagi cewek gitu ya. Cuma kan disini bukan cuma tentang bola, tapi tentang HAM. Jadi kalau misalkan yang boring tentang bolanya gitu, kita bisa ambil tentang HAM-nya gitu aja," ujarnya saat diwawancarai secara langsung, Senin (11/12/2023).

Fahrul Furkon alumni Uniska Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) angkatan 2017 juga menyampaikan harapannya. “Saya berharap acara yang berlangsung terutama membawa nama olahraga terus ada. Tidak hanya di sepak bola tapi di olahraga-olahraga yang lain, yang sekiranya memang ada isu besar. Terus mereka peduli terhadap olahraga ya gaungkan bersama, suarakan bersama. Jadi banyak kan kasus yang masih sepi-sepi aja padahal itu adalah kasus yang dimana ada di olahraga tersebut juga walaupun memang bukan sepak bola," ujarnya saat diwawancarai secara langsung, Senin (11/12/2023).

(JN, MW)

LPM Channel

Podcast NOL SKS